Rapat Koordinasi Pemerintah Desa Perbatasan Se-Kecamatan Lumbis Raya Tahun 2025; Fokus pada Percepatan Pembangunan Perbatasan
Rapat Koordinasi Pemerintah Desa Perbatasan se-Kecamatan Lumbis Raya Tahun 2025; Fokus pada Percepatan Pembangunan Perbatasan
Meta Deskripsi: Rapat Koordinasi Pemerintah Desa Perbatasan Se-Kecamatan Lumbis Raya di PLBN Labang, Sabtu 28 Juni 2025, dibuka Wakil Bupati Nunukan, fokus pada percepatan pembangunan perbatasan dan sinergi antar kecamatan di wilayah Lumbis Raya.
Labang, 28 Juni 2025; Pemerintah Desa Perbatasan Se-Kecamatan Lumbis Raya yang meliputi Kecamatan Lumbis, Lumbis Ogong, Lumbis Hulu, dan Lumbis Pansiangan hari ini menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) lintas wilayah yang bertempat di Kafe Merah Putih, kawasan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Labang, Kecamatan Lumbis Pansiangan, Kabupaten Nunukan.
Rakor yang dilaksanakan pada Sabtu, 28 Juni 2025 ini dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Nunukan, Hermanus, S.Sos, sebagai bentuk dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Nunukan terhadap sinergi antar desa di kawasan perbatasan. Dalam sambutannya, Wakil Bupati menekankan pentingnya percepatan pembangunan di wilayah Lumbis Raya sebagai kawasan strategis nasional yang berbatasan langsung dengan Malaysia.
“Pemerintah desa memiliki peran kunci dalam mempercepat pembangunan wilayah perbatasan. Rakor ini merupakan momentum penting untuk menyamakan visi dan strategi penanganan isu prioritas pembangunan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat,” ujar Wakil Bupati Hermanus.
Turut hadir dalam kegiatan ini seluruh kepala desa dan tokoh lembaga adat dari empat kecamatan di wilayah Lumbis Raya. Hadir pula Pengurus Harian Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) Kabudaya , Anggota DPRD Provinsi Anto BolokotBolokot, serta TBBR.
Agenda utama Rakor mencakup koordinasi lintas desa dalam rangka:
- Penanganan pembangunan berskala prioritas seperti akses jalan dari Mansalong menuju ke Kecamatan Lumbis Pansiangan, sarana pendidikan dan kesehatan, serta penyediaan air bersih;
- Identifikasi kebutuhan dan potensi desa perbatasan yang belum terakomodasi dalam program pembangunan kabupaten;
- Penguatan peran lembaga adat dalam mendukung pemerintahan desa dan pelestarian budaya lokal;
- Konsolidasi dukungan terhadap perjuangan pembentukan Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) Kabudaya sebagai bagian dari upaya percepatan pemerataan pembangunan di wilayah terluar.
Rakor ini juga menghasilkan sejumlah rekomendasi yang akan disampaikan secara kolektif kepada Pemerintah Kabupaten Nunukan dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara, khususnya terkait program strategis pembangunan infrastruktur dan layanan dasar.
Pemilihan lokasi Rakor di kawasan PLBN Labang bukan tanpa alasan. PLBN yang berada di garis depan perbatasan Indonesia–Malaysia ini menjadi simbol penting komitmen pembangunan kawasan terluar dan terdepan negara. Wakil Bupati menyebutkan bahwa optimalisasi PLBN harus dibarengi dengan penguatan kapasitas desa di sekitarnya agar manfaat ekonomi dan sosial dapat dirasakan masyarakat secara langsung.
Pemerintah Desa Dabulon melalui Kepala Desa Anuar Sadat menyampaikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya Rapat Koordinasi Pemerintah Desa Perbatasan Se-Kecamatan Lumbis Raya di kawasan PLBN Labang. Ia menilai kegiatan ini sebagai langkah strategis dalam memperkuat sinergi antar desa perbatasan dan menjadi ruang penting untuk menyuarakan kebutuhan serta mempercepat penanganan isu-isu pembangunan yang berskala prioritas. Menurutnya, forum seperti ini perlu terus digalakkan sebagai bentuk komitmen bersama dalam membangun wilayah perbatasan yang berdaya saing, berkeadilan, dan tidak tertinggal.
Dalam forum tersebut, para tokoh adat juga menyuarakan harapan agar pembangunan tidak melupakan identitas budaya dan adat istiadat masyarakat Lumbis Raya. Kepala Adat Lumbis Hulu menyampaikan bahwa peran adat harus dilibatkan sejak tahap perencanaan pembangunan hingga pelaksanaan, agar pembangunan dapat berjalan harmonis dan berkelanjutan.
Edy S
02 Oktober 2024 23:28:21
Selamat & sukses Pak Anuar Sadat dlm menjalankan tugas tuk desanya...